KEBANGKITAN KUBUR
Dalam Surat Al-M’arij ayat 42-43, Allah Swt berfirman:
Tahapan mengerikan dari Kebangkitan Kubur
“Maka biarkanlah mereka tenggelam (dalam
kebatilan) dan bermain-main sampai mereka jumpai hari yang diancamkan, (Yaitu)
hari (ketika) mereka keluar dari kubur dengan cepat, seakan-akan mereka pergi
dengan segera kepada berhala-berhala (sewaktu di dunia), dalam keadaan
menundukkan pandangannya (dan) diliputi kehinaan. Itulah hari yang dahulunya
(telah) diancamkan kepada mereka.
- Ibnu Mas’ud menyebutkan sebuah riwayat:
“Suatu ketika, saya duduk2 bersama Amirul
Mukminin, beliau berkata, ‘Pada (hari) kiamat terdapat 50 tempat pemberhentian,
dan setiap pemberhentian (memakan waktu) 1000 tahun. Tempat pemberhentian
pertama adalah keluarnya manusia dari dalam kuburnya. Di sana, manusia
dipenjarakan selama 1000 tahun, dalam keadaan tak beralas kaki, tanpa busana,
lapar dan dahaga. Siapasaja yang (keluar) dari kuburnya dalam keadaan beriman
kepada Allah, Surga, Neraka, Kebangkitan, Hisab, dan Kiamat, kemudian dia yakin
terhadap Allah, membenarkan Nabi-Nya serta apa yang telah Allah turunkan, maka
dia (akan) selamat dari rasa lapar dan dahaga”.
- Syaikh Al-Shaduq meriwayatkan sebuah hadist dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah Saw bersabda:
“Siapa saja yang meragukan keutamaan Ali bin
Abi Thalib, maka sesungguhnya (ketika) dia dibangkitkan dari kuburnya pada hari
kiamat, dilehernya terdapat kalung (yang terbuat) dari api, yang memiliki 300
bagian. Pada tiap bagian itu terdapat Syetan yang menampakkan giginya dan
bermuka masam di hadapan wajah orang itu dan meludahi wajahnya”
- Syaikh Al-Kulaini menyebutkan sebuah riwayat dari Imam Muhammad Al-Baqir:
“Sesungguhnya, pada hari kiamat, Allah akan
membangkitkan manusia dari kubur-kubur mereka dalam keadaan tangan-tangan
mereka terbelenggu dan terkait pada leher-leher mereka, sehingga mereka tidak
dapat mengambil (apapun, meski) seujung jari sekalipun. Mereka diiringi oleh
para Malaikat yang mencacinya dengan keras, seraya berkata, “Mereka mencegah
al-khair (kebaikan atau harta) yang sedikit dari al-khair yang banyak. Dan
mereka adalah orang-orang yang Allah telah mempersembahkan karunia-Nya kepada
mereka. Sehingga mereka tidak menunaikan hak-hak Allah pada harta benda mereka.”
- Syaikh Al-Shaduq meriwayatkan juga sebuah hadist panjang dari Rasulullah Saw, yaitu:
“Siapa saja yang memfitnah di antara 2 orang,
maka Allah menjadikan api menguasainya di dalam kuburnya, yang akan membakarnya
hingga hari kiamat. Dan saat dia keluar dari kubur dan liang lahatnya, maka
Allah menjadikan seekor ular hitam menguasainya. (Ular itu) merobek-robek
dagingnya hingga dia masuk ke dalam api neraka.”
“Siapa saja yang memenuhi matanya dengan pandangan
kepada perempuan asing (perempuan bukan muhrimnya), maka di hari kiamat, Allah
akan membangkitkannya dalam keadaan terpaku dengan paku-paku terbuat dari api,
hingga Allah menghakimi di antara manusia, dan Dia menghukumnya untuk digiring
ke dalam neraka.”
“Peminum khamar (zat-zat memabukkan) akan
dibangkitkan pada hari kiamat dengan wajah yang hitam, kedua matanya miring dan
pekat, dan mulutnya bengkok. Sementara itu, air liurnya terus mengalir dari
(mulut)nya, dan sungguh dia menjulurkan lidahnya dari belakang kepala
(tengkuk)nya.”
“ Pada hari kiamat (kelak), akan datang
seorang laki-laki yang berubah-rubah (bentuknya). Dia memiliki 2 wajah.
Sungguh, lidahnya menjulur dari tengkuknya, dan lidahnya yang lain dari kedua
kakinya. Kedua (lidah itu) menyala, sehingga tubuhnya pun menyala. Lalu
dikatakan, ‘inilah (orang) yang telah menjadikan dirinya, di dunia, memiliki 2
wajah dan lisan, sehingga dia akan dikenali dengan itu pada hari kiamat”
Sumber:
Al-Qummi, Allamah Abbas.2004. Menuju
Akhirat. Bogor: Cahaya
0 komentar:
Posting Komentar